Beberapa waktu lalu, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Satya Negara Indonesia (FPIK USNI) mengadakan seleksi dan interviu terhadap mahasiswa/mahasiswi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan untuk internship ke Jepang, yang bekerja sama dengan SEAMEO BIOTROP dan PT Kibo Trading. Program internship ini dalam bentuk Praktek Kerja Lapang (PKL) yang dilakukan oleh mahasiswa/i FPIK USNI.
Sesuai arahan pimpinan Yayasan, untuk mendukung para mahasiswa/i yang akan PKL ke Jepang, Rektor Universitas Satya Negara Indonesia, Ibu Dra. Merry L. Panjaitan, MM., MBA meresmikan Laboratorium Bahasa Jepang yang akan digunakan sebagai sarana mahasiswa/i untuk mempelajari Bahasa Jepang selama 4 bulan penuh (500 jam) sebelum diberangkatkan PKL ke Jepang.Â
Mahasiswa/i yang akan PKL ke Jepang akan diajarkan bahasa Jepang mulai dari huruf Hiragana dan Katakana, sampai percakapan sehari-hari. Para peserta akan dijelaskan bagaimana suasana bekerja di Jepang, cara bekerja di Jepang, hingga kebiasaan dan budaya di negara tujuan PKL.
Kegiatan PKL mahasiswa/i FPIK USNI tentunya sangat berdampak terhadap citra USNI secara umum. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa, Universitas Satya Negara Indonesia sudah Go International pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Harapan kedepannya adalah setiap fakultas di USNI juga dapat melakukan kerjasama dengan industri atau instansi di luar negeri sehingga mahasiswa/i USNI dapat magang, PKL (internship) ke luar negeri dan tidak hanya terpaku di perusahaan-perusahaan dalam negeri saja.
Pembangunan fasilitas baru ini tentunya menjadi salah satu cara untuk memajukan Universitas Satya Negara Indonesia, sehingga dapat bersaing dengan universitas lainnya.
